17 Contoh Biografi Diri Sendiri yang Benar dan Lengkap

Rate this post

17 contoh biografi diri sendiri yang benar dan lengkap

17 Contoh Biografi Diri Sendiri yang Benar dan Lengkap

Kenali biografi Anda sendiri
Kenali biografi Anda sendiri

Pada dasarnya, teks biografi bertujuan untuk menginspirasi atau memotivasi pembaca dengan menceritakan informasi tentang seseorang.

Informasi yang dimaksud dapat berupa kehidupan pribadi, tujuan, perjuangan, kisah sukses atau peristiwa besar yang terjadi dalam hidupnya.

Nah, tujuan dari penulisan autobiografi adalah untuk memperkenalkan diri kita kepada orang lain, baik itu untuk melamar pekerjaan atau bahkan untuk personal branding di internet.

Di internet kita bisa menemukan banyak contoh autobiografi lengkap, misalnya profil seseorang di Wikipedia atau di bio media sosialnya.

Karena biografi Anda sendiri adalah pengantar pribadi, Anda sebenarnya dapat menulis apa pun yang Anda inginkan.

Namun, akan lebih baik jika biodata pribadi yang Anda tulis dapat menginspirasi orang lain, dan menulis lebih banyak tentang kisah inspiratif daripada sekedar basa-basi. Hal ini berkaitan dengan tujuan teks biografi di atas.

Keluarkan sisi menarik dari Anda dan hidup Anda. Misalnya, bakat atau kekuatan yang Anda miliki, pencapaian yang telah Anda raih, peristiwa yang menginspirasi, atau perjuangan Anda untuk mencapai tujuan Anda.
Struktur biografi Anda sendiri Teks
Mempelajari struktur teks biografi Anda sendiri Mempelajari struktur teks biografi Anda sendiri

Penulisan struktur otobiografi sama dengan penulisan biografi pada umumnya. Meski tertulis sendiri, bukan berarti Anda bisa menulis sembarangan tanpa struktur yang jelas. Struktur ini juga akan membantu membuat tulisan Anda lebih menarik dan sistematis.

Di bawah ini adalah struktur teks biografi Anda dan contohnya:
1. Orientasi

Bagian pertama disebut orientasi. Pada bagian pembuka ini, perkenalkan diri Anda terlebih dahulu, dimulai dengan nama lengkap Anda, tempat dan tanggal lahir, serta informasi pribadi lainnya.

Kemudian Anda dapat melanjutkan dengan memperkenalkan orang tua dan latar belakang keluarga Anda. Misalnya jumlah saudara kandung atau sekilas tentang pekerjaan orang tua.

Setelah itu, Anda dapat melanjutkan dengan menceritakan sejarah singkat pendidikan Anda. Anda dapat menyebutkan nama sekolah, tahun Anda menyelesaikan pelatihan, dan pengalaman yang tak terlupakan.

Contoh biografi berorientasi diri

Pemuda brilian itu bernama Muhammad Hasan. Ia lahir pada 12 Oktober 1995 di Magetan. Hasan adalah anak sulung dari tiga bersaudara yang lahir dari pasangan Ali dan Maya. Kedua adik Hasan masing-masing berusia 18 dan 17 tahun.

Kedua orang tuanya bekerja sebagai petani dan nelayan. Sejak di TK, Hasan telah menunjukkan kecerdasan dan kecerdasannya…
2. Peristiwa dan masalah

Struktur kedua ini adalah bagian utama dari teks biografi tentang diri Anda. Di bagian ini, ceritakan peristiwa, kejadian, momen atau masalah yang Anda alami.

Berikut beberapa contohnya.

A. Prestasi yang Pernah Dicapai

Anda dapat menyebutkan satu atau lebih pencapaian yang telah Anda capai selama ini. Sebagai contoh:

Pria asal Karawang ini berhasil meraih juara 3 kompetisi desain web nasional di usia 17 tahun!

B. Pengalaman kerja atau karir

Jika Anda sudah memiliki pekerjaan atau sedang memulai karir, Anda juga dapat melaporkannya di bagian ini. Anda dapat menyebutkan di mana Anda bekerja, apa Anda, dan bagaimana Anda mendapatkan posisi itu. Sebagai contoh:

Ia pernah mengelola departemen IT sebuah perusahaan e-commerce ternama di tanah air.

C. Peristiwa yang memotivasi atau mengubah hidup

Selain dua poin di atas, Anda juga dapat menggunakan struktur ini untuk memberi tahu pembaca tentang suatu peristiwa yang mengubah hidup Anda atau memotivasi Anda. Misalnya:

Dia tidak dilahirkan dalam keluarga kaya. Dengan tekad dan keberaniannya, ia belajar keras setiap hari untuk meningkatkan situasi ekonomi keluarganya. Berkat perjuangannya, kini ia berhasil menjadi seorang Branch Manager di sebuah perusahaan lokal ternama.
3. Reorientasi

Dan struktur terakhir adalah reorientasi. Di bagian terakhir ini, Anda dapat menuliskan esensi, kesimpulan, atau bahkan harapan dan impian Anda untuk masa depan. Reorientasi ini bersifat opsional, artinya mungkin ada atau tidak ada dalam teks biografi diri Anda sendiri.

Di bawah ini, Pendidikanpedia memberikan kumpulan contoh otobiografi yang baik dan benar, mulai dari perkenalan diri hingga peristiwa dan kejadian yang dialami oleh para tokoh.

Sumber :