Analisis kebijakan publik menjadi sangat penting dalam memahami bagaimana pembangunan nasional dapat ditingkatkan.

Di Indonesia, kebijakan publik memainkan peran kunci dalam menentukan arah pembangunan.
Dengan menganalisis kebijakan yang ada, kita dapat mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan, serta menemukan solusi untuk meningkatkan efektivitas kebijakan tersebut.
Poin Kunci
- Analisis kebijakan publik membantu memahami kompleksitas pembangunan nasional.
- Kebijakan publik yang efektif dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
- Evaluasi kebijakan publik diperlukan untuk mengidentifikasi kelemahan dan kekuatan.
- Solusi inovatif dapat ditemukan melalui analisis mendalam.
- Pembangunan nasional dapat ditingkatkan melalui kebijakan publik yang tepat.
Definisi Kebijakan Publik
Kebijakan publik memiliki dampak signifikan terhadap berbagai sektor, dan memahami definisinya adalah langkah awal yang penting. Bagian ini akan mengulas definisi kebijakan publik, termasuk konsep dan ruang lingkup yang terkait.
Konsep dan Ruang Lingkup
Kebijakan publik merujuk pada tindakan atau keputusan yang diambil oleh pemerintah untuk mencapai tujuan tertentu. Konsep ini mencakup berbagai aspek, termasuk proses pembuatan, implementasi, dan evaluasi kebijakan.
Ruang lingkup kebijakan publik sangat luas, mencakup bidang seperti ekonomi, pendidikan, kesehatan, dan lingkungan. Setiap bidang ini memiliki tantangan dan kebutuhan yang berbeda, sehingga kebijakan publik harus dirancang dengan cermat.
Peran Kebijakan Publik dalam Pembangunan
Peran kebijakan publik dalam pembangunan nasional sangatlah vital. Kebijakan publik dapat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi dengan cara mengatur investasi, pajak, dan perdagangan.
Dalam bidang pendidikan, kebijakan publik dapat meningkatkan akses dan kualitas pendidikan melalui program beasiswa, pembangunan infrastruktur sekolah, dan pelatihan guru.
Di sektor kesehatan, kebijakan publik berperan dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan dan akses masyarakat terhadap layanan tersebut.
- Meningkatkan kualitas layanan publik
- Mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan
- Meningkatkan akses dan kualitas pendidikan
- Meningkatkan kualitas layanan kesehatan
Sejarah Kebijakan Publik di Indonesia
Dalam bagian ini, kita akan menelusuri sejarah kebijakan publik di Indonesia, mulai dari pengaruh kolonial hingga kebijakan pada era Orde Baru. Kebijakan publik di Indonesia telah mengalami perkembangan signifikan sejak era kolonial hingga saat ini.
Perkembangan sejak Era Kolonial
Era kolonial membawa pengaruh besar terhadap pembentukan kebijakan publik di Indonesia. Pemerintah kolonial Belanda memperkenalkan sistem administrasi yang modern dan birokrasi yang terstruktur. Periode ini menjadi fondasi bagi perkembangan kebijakan publik di masa depan. Kebijakan pada masa kolonial seringkali dirancang untuk melayani kepentingan kolonial, namun juga meletakkan dasar bagi infrastruktur dan institusi publik.
Kebijakan Era Orde Baru
Era Orde Baru, yang berlangsung dari tahun 1966 hingga 1998, ditandai dengan adanya kebijakan pembangunan yang bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan stabilitas politik. Pemerintah Orde Baru menerapkan kebijakan yang sentralistik dan otoritatif, dengan fokus pada pembangunan infrastruktur dan industrialisasi.
Kebijakan pada era ini juga mencakup program-program sosial dan ekonomi yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Namun, Orde Baru juga dikritik karena praktik otoritarianisme dan kurangnya transparansi dalam pengambilan keputusan.
Kerangka Hukum Kebijakan Publik
Kerangka hukum kebijakan publik di Indonesia merupakan fondasi penting dalam mengatur pembuatan dan implementasi kebijakan. Ini mencakup berbagai peraturan dan undang-undang yang menjadi acuan bagi pemerintah dan lembaga terkait dalam menyusun dan menjalankan kebijakan publik.
Undang-Undang Terkait Kebijakan Publik
Beberapa undang-undang yang terkait dengan kebijakan publik di Indonesia antara lain Undang-Undang No. 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan dan Undang-Undang No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional. Undang-undang ini memberikan landasan hukum bagi proses penyusunan dan implementasi kebijakan publik.
Selain itu, terdapat juga peraturan-peraturan turunan yang lebih spesifik yang mengatur berbagai aspek kebijakan publik, seperti peraturan tentang keterlibatan masyarakat dalam proses penyusunan kebijakan.
Peran Mahkamah Konstitusi
Mahkamah Konstitusi memiliki peran penting dalam menegakkan hukum dan memastikan bahwa kebijakan publik yang dibuat tidak bertentangan dengan konstitusi. Mahkamah Konstitusi dapat melakukan judicial review terhadap undang-undang yang terkait dengan kebijakan publik.
Dengan demikian, Mahkamah Konstitusi berperan sebagai penjamin bahwa kebijakan publik yang dibuat sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi dan hak asasi manusia.
Dalam kerangka hukum ini, pembuatan dan implementasi kebijakan publik di Indonesia harus dilakukan dengan transparan dan akuntabel. Ini memastikan bahwa kebijakan yang dibuat benar-benar bermanfaat bagi masyarakat dan sesuai dengan kebutuhan riil di lapangan.
Proses Penyusunan Kebijakan Publik
Kebijakan publik yang efektif memerlukan proses penyusunan yang transparan dan partisipatif. Proses ini melibatkan berbagai pihak, termasuk pemerintah, masyarakat sipil, dan sektor swasta.
Tahapan Penyusunan Kebijakan
Proses penyusunan kebijakan publik melalui beberapa tahapan penting. Berikut adalah tahapan-tahapan tersebut:
- Identifikasi masalah dan perumusan tujuan
- Pengumpulan data dan analisis
- Perumusan alternatif kebijakan
- Pengambilan keputusan
- Implementasi kebijakan
- Evaluasi dan penyesuaian
Setiap tahapan memerlukan keterlibatan aktif dari berbagai pemangku kepentingan untuk memastikan kebijakan yang dihasilkan relevan dan efektif.
Keterlibatan Publik dalam Proses
Keterlibatan publik dalam proses penyusunan kebijakan publik sangat penting. Ini dapat dilakukan melalui:
- Partisipasi dalam diskusi publik
- Pengajuan masukan melalui platform online
- Pengawasan pelaksanaan kebijakan
Dengan keterlibatan publik, kebijakan yang dihasilkan lebih reflektif terhadap kebutuhan masyarakat.
Tahapan | Aktivitas | Pihak yang Terlibat |
---|---|---|
Identifikasi Masalah | Pengumpulan data awal | Pemerintah, Masyarakat |
Perumusan Kebijakan | Analisis data dan penyusunan draft | Pemerintah, Ahli |
Implementasi | Penerapan kebijakan | Pemerintah, Sektor Swasta |
Proses penyusunan kebijakan publik yang baik akan meningkatkan efektivitas implementasi kebijakan dan kepuasan masyarakat.

Kebijakan Publik Terkini di Indonesia
Pemerintah Indonesia telah meluncurkan serangkaian kebijakan publik terkini untuk mengatasi dampak pandemi COVID-19 dan meningkatkan pembangunan berkelanjutan. Kebijakan-kebijakan ini dirancang untuk tidak hanya menangani tantangan kesehatan masyarakat tetapi juga untuk memastikan bahwa pembangunan ekonomi dan sosial tetap berjalan.
Kebijakan Penanganan Pandemi COVID-19
Penanganan pandemi COVID-19 menjadi prioritas utama pemerintah Indonesia. Beberapa kebijakan telah diimplementasikan, termasuk:
- Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk mengurangi penyebaran virus.
- Program vaksinasi massal untuk meningkatkan kekebalan masyarakat.
- Bantuan sosial kepada masyarakat yang terdampak ekonomi oleh pandemi.
Menurut laporan resmi, pelaksanaan PSBB telah membantu mengurangi laju penyebaran COVID-19 di berbagai wilayah di Indonesia.
Kebijakan Pembangunan Berkelanjutan
Selain penanganan pandemi, pemerintah juga fokus pada pembangunan berkelanjutan. Inisiatif ini mencakup:
- Pengembangan energi terbarukan untuk mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil.
- Program penghijauan dan reboisasi untuk meningkatkan kualitas lingkungan.
- Inovasi dalam pengelolaan sumber daya air untuk keberlanjutan.
Seperti yang dikatakan oleh Presiden Jokowi, “Pembangunan berkelanjutan adalah kunci untuk masa depan Indonesia yang lebih baik.”
“Kita harus memastikan bahwa pembangunan kita tidak hanya untuk saat ini, tapi juga untuk generasi mendatang.”
Kebijakan | Tujuan | Hasil |
---|---|---|
PSBB | Mengurangi penyebaran COVID-19 | Penurunan laju penyebaran |
Vaksinasi Massal | Meningkatkan kekebalan masyarakat | Peningkatan jumlah orang yang divaksinasi |
Pembangunan Berkelanjutan | Meningkatkan kualitas lingkungan dan ekonomi | Peningkatan penggunaan energi terbarukan |
Dengan demikian, kebijakan publik terkini di Indonesia berupaya menjawab tantangan besar, baik dalam penanganan pandemi COVID-19 maupun dalam mempromosikan pembangunan berkelanjutan.
Analisis Dampak Kebijakan Publik
Analisis dampak kebijakan publik membantu dalam mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan suatu kebijakan. Dengan memahami dampak kebijakan, pemerintah dapat membuat keputusan yang lebih tepat untuk meningkatkan efektivitas kebijakan publik.
Metodologi Penilaian Dampak
Penilaian dampak kebijakan publik memerlukan metodologi yang sistematis untuk mengukur keberhasilannya. Beberapa metode yang umum digunakan termasuk analisis biaya-manfaat, analisis regresi, dan studi kasus.
Analisis biaya-manfaat membantu dalam memahami apakah manfaat suatu kebijakan lebih besar daripada biayanya. Sementara itu, analisis regresi digunakan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi hasil suatu kebijakan.
Studi Kasus Kebijakan yang Sukses
Studi kasus kebijakan yang sukses dapat memberikan wawasan berharga tentang bagaimana kebijakan publik dapat dirancang dan diimplementasikan dengan efektif. Contoh kebijakan yang sukses dapat ditemukan dalam berbagai bidang, seperti pendidikan, kesehatan, dan ekonomi.
Dalam menganalisis studi kasus, penting untuk mempertimbangkan konteks dan kondisi spesifik yang memungkinkan kebijakan tersebut berhasil. Dengan demikian, pemerintah dan pemangku kebijakan dapat belajar dari pengalaman tersebut untuk meningkatkan kebijakan di masa depan.
Tantangan dalam Implementasi Kebijakan
Tantangan dalam implementasi kebijakan publik menjadi isu krusial yang perlu diatasi. Implementasi kebijakan yang efektif memerlukan pemahaman mendalam tentang berbagai faktor yang dapat mempengaruhi prosesnya.
Korupsi dan Administrasi
Korupsi merupakan salah satu tantangan utama dalam implementasi kebijakan publik. Praktik korupsi dapat mengalihkan sumber daya yang seharusnya digunakan untuk kepentingan publik menjadi keuntungan pribadi bagi oknum-oknum tertentu.
- Korupsi dapat terjadi dalam berbagai bentuk, mulai dari suap hingga penggelapan dana.
- Administrasi yang buruk juga dapat menghambat implementasi kebijakan.
Ketidakpuasan Masyarakat
Ketidakpuasan masyarakat terhadap kebijakan publik seringkali muncul karena kurangnya transparansi dan partisipasi dalam proses penyusunan kebijakan.
- Masyarakat merasa tidak dilibatkan dalam proses pengambilan keputusan.
- Keterbukaan informasi tentang kebijakan publik juga sangat penting.
Untuk mengatasi tantangan ini, pemerintah perlu meningkatkan transparansi dan melibatkan masyarakat dalam proses penyusunan kebijakan. Dengan demikian, kebijakan publik dapat lebih efektif dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Peran Stakeholder dalam Kebijakan Publik
Kebijakan publik yang efektif memerlukan partisipasi aktif dari berbagai stakeholder. Stakeholder dalam konteks kebijakan publik mencakup pemerintah, lembaga legislatif, organisasi masyarakat sipil, dan sektor swasta. Kolaborasi antara stakeholder ini sangat penting untuk menciptakan kebijakan yang responsif dan berkelanjutan.

Pemerintah dan Lembaga Legislatif
Pemerintah memiliki peran sentral dalam proses kebijakan publik, mulai dari perumusan hingga implementasi. Pemerintah bertanggung jawab untuk mengembangkan kebijakan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Sementara itu, lembaga legislatif berperan dalam mengesahkan undang-undang yang menjadi dasar bagi kebijakan publik.
Beberapa contoh peran pemerintah dan lembaga legislatif dalam kebijakan publik meliputi:
- Pengembangan regulasi yang mendukung implementasi kebijakan
- Pengesahan anggaran untuk program-program kebijakan publik
- Pengawasan dan evaluasi terhadap pelaksanaan kebijakan
Organisasi Masyarakat Sipil
Organisasi masyarakat sipil (OMS) memainkan peran penting dalam mempengaruhi kebijakan publik melalui advokasi dan partisipasi dalam proses pengambilan keputusan. OMS dapat memberikan suara bagi kelompok masyarakat yang kurang terwakili dan membantu memastikan bahwa kebijakan publik lebih inklusif.
Contoh kontribusi OMS dalam kebijakan publik antara lain:
- Melakukan riset dan analisis kebijakan untuk memberikan rekomendasi
- Mengorganisir kampanye kesadaran masyarakat untuk mempengaruhi opini publik
- Berpartisipasi dalam forum-forum kebijakan untuk berdialog dengan pemerintah
Dengan demikian, peran stakeholder dalam kebijakan publik tidak hanya terbatas pada pemerintah, tetapi juga melibatkan berbagai elemen masyarakat. Kolaborasi yang efektif antara stakeholder ini dapat meningkatkan kualitas dan dampak kebijakan publik.
Kebijakan Publik dalam Konteks Global
Dalam era globalisasi saat ini, kebijakan publik di Indonesia perlu mempertimbangkan pengalaman negara lain untuk meningkatkan efektivitas. Globalisasi telah membawa berbagai tantangan dan peluang yang mempengaruhi bagaimana kebijakan publik dirancang dan diimplementasikan.
Perbandingan dengan Negara Lain
Perbandingan kebijakan publik antara Indonesia dan negara lain dapat memberikan wawasan berharga dalam menghadapi tantangan global. Misalnya, negara-negara maju seperti Singapura dan Korea Selatan telah mengimplementasikan kebijakan publik yang inovatif dalam bidang teknologi dan pendidikan, yang dapat menjadi acuan bagi Indonesia.
Dengan mempelajari praktik terbaik di negara lain, Indonesia dapat meningkatkan kualitas kebijakan publiknya dan menghadapi tantangan global dengan lebih efektif.
Pengaruh Globalisasi
Globalisasi membawa dampak signifikan pada kebijakan publik di berbagai negara, termasuk Indonesia. Perubahan ekonomi global, dinamika politik internasional, dan kemajuan teknologi informasi mempengaruhi bagaimana kebijakan publik dirancang dan diimplementasikan.
Oleh karena itu, penting bagi pembuat kebijakan di Indonesia untuk memahami pengaruh globalisasi dan meresponsnya dengan kebijakan yang tepat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dengan demikian, kebijakan publik di Indonesia dapat menjadi lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat dan lebih kompetitif dalam konteks global.
Inovasi dalam Kebijakan Publik
Kemajuan teknologi dan pendekatan berbasis data membuka peluang baru dalam inovasi kebijakan publik. Dengan memanfaatkan teknologi dan data, pemerintah dapat membuat keputusan yang lebih tepat dan efektif dalam merumuskan serta melaksanakan kebijakan.
Teknologi dan Kebijakan
Teknologi memainkan peran penting dalam meningkatkan kualitas kebijakan publik. Beberapa contoh penerapan teknologi dalam kebijakan publik meliputi:
- Penggunaan Big Data untuk analisis kebijakan dan pengambilan keputusan.
- Penerapan Artificial Intelligence untuk memprediksi dampak kebijakan.
- Pengembangan platform digital untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam proses kebijakan.
Pendekatan Berbasis Data
Pendekatan berbasis data memungkinkan pemerintah untuk membuat keputusan yang lebih informasi dan akurat. Dengan menganalisis data yang relevan, pemerintah dapat:
- Mengidentifikasi kebutuhan masyarakat yang sebenarnya.
- Mengevaluasi efektivitas kebijakan yang telah dilaksanakan.
- Mengembangkan kebijakan yang lebih tepat sasaran.
Contoh sukses dari pendekatan berbasis data dapat dilihat dalam kebijakan penanganan kemacetan lalu lintas di kota-kota besar, di mana data trafik digunakan untuk mengoptimalkan pengaturan lampu lalu lintas.
Inovasi dalam kebijakan publik melalui teknologi dan pendekatan berbasis data tidak hanya meningkatkan efisiensi, tetapi juga memastikan bahwa kebijakan yang dibuat lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
Kebijakan Publik dan Keadilan Sosial
Pencapaian keadilan sosial di Indonesia sangat bergantung pada kualitas kebijakan publik yang diterapkan. Kebijakan publik yang efektif dapat memastikan bahwa semua lapisan masyarakat memiliki akses yang sama terhadap layanan publik dan kesempatan untuk meningkatkan kualitas hidup.
Akses terhadap Layanan Publik
Akses terhadap layanan publik yang merata adalah kunci untuk mencapai keadilan sosial. Kebijakan publik harus dirancang untuk memastikan bahwa semua warga negara memiliki akses yang sama terhadap layanan dasar seperti pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur.
Pengentasan Kemiskinan
Pengentasan kemiskinan merupakan aspek penting dari keadilan sosial. Kebijakan publik dapat berperan dalam mengurangi kemiskinan melalui program-program yang mendukung peningkatan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat.
Kebijakan | Tujuan | Dampak |
---|---|---|
Program Bantuan Langsung Tunai | Mengurangi kemiskinan | Meningkatkan kesejahteraan rumah tangga |
Investasi Infrastruktur | Meningkatkan akses layanan publik | Mendorong pertumbuhan ekonomi lokal |
Solusi untuk Meningkatkan Kebijakan Publik
Solusi untuk meningkatkan kebijakan publik harus mempertimbangkan berbagai aspek, termasuk partisipasi masyarakat. Dengan demikian, kebijakan yang dihasilkan akan lebih efektif dan relevan dengan kebutuhan masyarakat.
Rekomendasi untuk Pemangku Kebijakan
Pemangku kebijakan perlu mempertimbangkan beberapa hal untuk meningkatkan kualitas kebijakan publik. Pertama, mereka harus memastikan bahwa proses penyusunan kebijakan melibatkan berbagai stakeholder, termasuk masyarakat sipil dan sektor swasta.
Menurut sebuah studi, “Keterlibatan masyarakat dalam proses penyusunan kebijakan dapat meningkatkan akuntabilitas dan transparansi kebijakan publik”
“Keterlibatan masyarakat dalam proses penyusunan kebijakan dapat meningkatkan akuntabilitas dan transparansi kebijakan publik,”
ujar seorang ahli kebijakan publik.
- Mengembangkan kerangka kerja yang jelas untuk evaluasi kebijakan
- Meningkatkan kapasitas kelembagaan untuk implementasi kebijakan
- Mendorong partisipasi aktif dari masyarakat dalam proses kebijakan
Penguatan Partisipasi Masyarakat
Partisipasi masyarakat adalah elemen kunci dalam meningkatkan kebijakan publik. Dengan melibatkan masyarakat, pemerintah dapat memperoleh informasi yang lebih akurat tentang kebutuhan dan aspirasi masyarakat.
Penguatan partisipasi masyarakat dapat dilakukan melalui berbagai cara, seperti:
- Membuka saluran komunikasi yang efektif antara pemerintah dan masyarakat
- Mengadakan forum-forum partisipasi masyarakat untuk membahas isu-isu kebijakan
- Mendorong penggunaan teknologi untuk meningkatkan aksesibilitas dan partisipasi dalam proses kebijakan
Dengan demikian, solusi kebijakan yang dihasilkan akan lebih tepat sasaran dan efektif dalam menjawab tantangan yang dihadapi oleh masyarakat.
Kesimpulan
Analisis kebijakan publik di Indonesia menunjukkan bahwa kebijakan publik memainkan peran penting dalam pembangunan nasional. Dengan memahami konsep, sejarah, dan kerangka hukum kebijakan publik, kita dapat menilai dampaknya terhadap masyarakat.
Ringkasan Temuan Utama
Ringkasan temuan utama dari artikel ini mencakup pentingnya proses penyusunan kebijakan yang transparan dan partisipatif, serta peran stakeholder dalam meningkatkan kualitas kebijakan publik. Kebijakan publik yang efektif dapat mendukung pembangunan berkelanjutan dan keadilan sosial.
Harapan Masa Depan Kebijakan Publik di Indonesia
Harapan masa depan untuk kebijakan publik di Indonesia adalah terciptanya kebijakan yang lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat, dengan memanfaatkan teknologi dan data untuk pengambilan keputusan yang lebih baik. Dengan demikian, kebijakan publik dapat terus ditingkatkan untuk mendukung kemajuan bangsa.
FAQ
Apa itu kebijakan publik?
Kebijakan publik merujuk pada tindakan atau keputusan yang diambil oleh pemerintah untuk mencapai tujuan tertentu, seperti meningkatkan kesejahteraan masyarakat atau mempromosikan pertumbuhan ekonomi.
Bagaimana kebijakan publik di Indonesia?
Kebijakan publik di Indonesia telah berkembang sejak era kolonial hingga saat ini, dengan perubahan-perubahan signifikan dalam berbagai bidang, termasuk ekonomi, pendidikan, dan kesehatan.
Apa peran Mahkamah Konstitusi dalam kebijakan publik?
Mahkamah Konstitusi berperan dalam menegakkan hukum dan memastikan bahwa kebijakan publik sesuai dengan konstitusi, sehingga membantu meningkatkan efektivitas dan keadilan kebijakan publik.
Bagaimana proses penyusunan kebijakan publik?
Proses penyusunan kebijakan publik melibatkan beberapa tahapan, termasuk identifikasi masalah, analisis kebijakan, dan implementasi, serta keterlibatan publik dalam proses tersebut.
Apa tantangan dalam implementasi kebijakan publik?
Tantangan dalam implementasi kebijakan publik termasuk korupsi, administrasi yang buruk, dan ketidakpuasan masyarakat, yang dapat diatasi dengan meningkatkan transparansi, partisipasi masyarakat, dan efektivitas implementasi.
Bagaimana kebijakan publik dapat meningkatkan keadilan sosial?
Kebijakan publik dapat meningkatkan keadilan sosial dengan meningkatkan akses terhadap layanan publik, mengurangi kemiskinan, dan mempromosikan kesetaraan, sehingga membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Apa itu evaluasi kebijakan publik?
Evaluasi kebijakan publik adalah proses penilaian dampak dan efektivitas kebijakan publik, yang membantu dalam meningkatkan kualitas dan efektivitas kebijakan publik.
Bagaimana strategi kebijakan publik dapat ditingkatkan?
Strategi kebijakan publik dapat ditingkatkan dengan meningkatkan analisis kebijakan, partisipasi masyarakat, dan kolaborasi antara stakeholder, sehingga membantu meningkatkan efektivitas kebijakan publik.
BACA JUGA DI ARTIKEL KAMI >>